Jumat, 06 November 2009

Pembentukan Tim Pencari Fakta Presiden Terkesan Mencari Citra



Tim pencari fakta bentukan presiden SBY guna mengusut tuntas perseteruan KPK dengan kepolisian, ternyata memiliki kelemahan dalam proses penyidikannya.

Tim pencari fakta pun telah dibentuk untuk mengusut tuntas duduk perkara perseteruan antara cicak dan buaya.

Kebijakan presiden ini dianggap anang rosadi, pengamat hukum dan politik, memberikan kesan sebagai pencarian citra oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Padahal menurutnya, permasalahan ini bisa langsung diselesaikan oleh presiden dengan mengendalikan institusi kepolisian agar menjadi lembaga penegak hukum yang profesional.

Dari keterangan yang diberikan para dosen unlam saat konferensi pers (03/11/09) tim pencari fakta ini mempunyai kelemahan dari beberapa segi. Antara lain tidak mempunyai kekuatan untuk memanggil paksa para tersangka, kemudian tim ini hanya sebagai pengawal, dari pengusutan kasus yang tetap dilakukan oleh kepolisian. terlebih lagi media massa tidak bisa mengakses informasi kecuali dari jalur resmi kepolisian, sehingga tidak memungkinkan adanya informasi dari jalur independen.

Namun mereka tetap menyatakan dukungannya terhadap tim bentukan presiden ini untuk mengusut tuntas permasalahan tersebut.

Maghfur, Rizali, Banjar TV

Tidak ada komentar :

Posting Komentar