Senin, 07 Oktober 2013

LAGU GENJER-GENJER, TERNYAT PERNAH JADI OST PKI

Pernah dengar lagu genjer-genjer? Dulu lagu ini dipopulerkan oleh Bing Slamet. Asli menggunakan bahasa Jawa. Jujur saya tidak mengerti artinya, sampai senin kemarin (07/10/13), saya ditegur teman saya, Hafiz Ramadhani.

"Eh kamu, apa nggak takut dipenjara", tanya Hafiz.

"Itu kan lagunya PKI", jawab Hafiz membalas pertanyaan balik ku.

Setelah itu, penasaran q tumbuh, dan akhirnya mendarat di wikipedia, (http://id.m.wikipedia.org/wiki/Genjer-genjer).

Ternyata memang benar, lagu ni sempat jadi "milik" PKI, saat demokrasi terpimpin, di salah satu masa kelabu Indonesia.

Saat itu, lagu genjer-genjer jadi propaganda PKI, untuk menggambarkan kondisi rakyat Indonesia yang miskin, dan memprovokasi pemberontakan, untuk pemerataan kesejahteraan ala sosialisme.

Sejak saat itu, hingga orde baru usai, lagu ni praktis terlarang. Dan akhirnya dicabut kembali, dan menjadi populer lagi, setelah dibawakan salah satu band reage.

Sebetulnya hanya perasaan paranoid semata, yang melarang lagu ni. Pasalnya dari sejarah penciptaan lagu, yang dilahirkan oleh Muhammad Arief, lagu ini berupa kritikan kepada pemerintahan Jepang, yang menjajah Indonesia pada masa itu.

Dimana tanaman genjer (tumbuhan yang sering di makan bebek), menjadi santapan lezat warga, saking tidak mampunya membeli daging.

Namun ternyata, kebencian terhadap PKI tetap mengakar waktu dulu, sehingga Muhammad Arief menjadi korban pembasmian komunis, karena dianggap terlibat dalam organisasi sayap PKI.

Berikut kutipan dari wikipedia, tentang lirik lagu genjer-genjer.

Versi asli

Genjer-genjer nong kedokan pating keleler
Genjer-genjer nong kedokan pating keleler
Emak'e thole teko-teko mbubuti genjer
Emak'e thole teko-teko mbubuti genjer
Ulih sak tenong mungkur sedhot sing tolah-toleh
Genjer-genjer saiki wis digowo mulih


Genjer-genjer esuk-esuk didol ning pasar
Genjer-genjer esuk-esuk didol ning pasar
Dijejer-jejer diuntingi podho didhasar
Dijejer-jejer diuntingi podho didhasar
Emak'e jebeng podho tuku nggowo welasah
Genjer-genjer saiki wis arep diolah


Genjer-genjer mlebu kendhil wedang gemulak
Genjer-genjer mlebu kendhil wedang gemulak
Setengah mateng dientas yo dienggo iwak
Setengah mateng dientas yo dienggo iwak
Sego sak piring sambel jeruk ring pelonco
Genjer-genjer dipangan musuhe sego


Terjemahan Bahasa Indonesia

Genjer-genjer di petak sawah berhamparan
Genjer-genjer di petak sawah berhamparan
Ibu si bocah datang memunguti genjer
Ibu si bocah datang memunguti genjer
Dapat sebakul dia berpaling begitu saja tanpa melihat ke belakang
Genjer-genjer sekarang sudah dibawa pulang


Genjer-genjer pagi-pagi dijual ke pasar
Genjer-genjer pagi-pagi dijual ke pasar
Ditata berjajar diikat dijajakan
Ditata berjajar diikat dijajakan
Ibu si gadis membeli genjer sambil membawa wadah-anyaman-bambu
Genjer-genjer sekarang akan dimasak

Genjer-genjer masuk periuk air mendidih
Genjer-genjer masuk periuk air mendidih
Setengah matang ditiriskan untuk lauk
Setengah matang ditiriskan untuk lauk
Nasi sepiring sambal jeruk di dipan
Genjer-genjer dimakan bersama nasi

Versi propaganda PKI

Jendral Jendral Nyang Jakarta pating keleler
Emake Gerwani, teko teko nyuliki jendral
Oleh sak truk, mungkir sedot sing toleh-toleh
Jendral Jendral saiki wes dicekeli
Jendral Jendral isuk-isuk pada disiksa
Dijejer ditaleni lan dipelosoro
Emake Gerwani, teko kabeh milu ngersoyo
Jendral Jendral maju terus dipateni
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu

Tidak ada komentar :

Posting Komentar